Pages

Jumat, 30 November 2012

Ekosistem Sekitar

Sebenarnya dalam kehidupan kita sehari-hari tidak bisa lepas dari yang namanya ekosistem. Atau mungkin karena kita bagian dari ekosistem itu sendiri. Ekosistem adalah hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan makhluk hidup, maupun makhluk hidup dengan lingkungannya. Biar lebih mudah, kita belajar ekosistem dari sekitar tempat tinggal terlebih dahulu. Contoh, ekosistem aquarium/kolam, ekosistem kebun/taman. Ekosistem ini adalah contoh kecil ekosistem buatan. Kenapa disebut ekosistem buatan? karena terbentuknya ekisitem ini ada campur tangan manusia, atau sengaja dibentuk untuk memenuhi kebutuhan manusia. Beda dengan ekosistem alami, dibutuhkan atau tidak, ekosistem itu ada dengan sendirinya atau Sang Maha Pencipta yang menghendaki ekosistem alami ada. Disamping itu juga ekosistem alami sangat berperan penting dalam menjaga keseimbangan alam ini. Sedikit saja ada gangguan di ekosistem alam ini pastilah ada perubahan atau dampak  yang kita rasakan, conoth global warming.
Kembali ke ekosistem buatan,  kita sengaja membuat aquarium untuk memenuhi kebutuhan rohani kita akan kepuasan batin. Atau mungkin bisa lebih ke keuntungan financial dari bisnis aquarium itu sendiri. Kita membuat kolam, teruma kolam ikan selain untuk kepuasan batin, pada kolam ini dimanfaat karena faktor ekonomi. Dari kolam bisa dihasilkan ratusan juta rupiah. Ekosistem buatan yang lain disekitar kita adalah taman/kebun depan rumah.Dengan sengaja kita mempersiapkan lahan untuk kita tanami dengan berbagai macam tanaman, entah itu berupa sayur-sayuran atau berbagai jenis bunga. Dikehendaki atau tidak secara naluriah makhluk hidup lain akan datang menghampiri kebun kita. Ada kupu-kupu, ulat, belalang, katak, tikus, ular, semut, ayam. Semua menjadi bagian dari ekosistem. Dari situ akan terbentuk yang namanya jaring-jaring makanan.

0 komentar:

Posting Komentar