Pages

Selasa, 07 Mei 2013

Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia : Persatuan Islam (PERSIS)

Persatuan Islam (PERSIS) didirikan secara resmi pada tanggal 12 September 1923 di bandung, oleh sekelompok orang Islam yang berminat dalam studi dan aktivitas keagamaan yang dipimpin oleh Zamzam dan Muhammad Yunus. Berbeda dengan organisasi-orga-nisasi lain yang berdiri pada awal abad ke-20, kata Federspiel,Persatuan Islam mempunyai ciri tersendiri, kegiatannya dititik beratkan pada pembentukan faham keislaman.

Memang jelas Deliar Noer,perhatian PERSIS untuk mencapai cita-cita dan pemikirannya, dengan mengadakan pertemuan umum, tablig, khotbah-khotbah, kelompok-kelompok studi, mendirikan sekolah-sekolah, dan menyebarkan atau menerbitkan pamflet, majalah, dan kitab-kitab. Dalam menjalankan kegiatannya, Persis beruntung karena mendapat dukungan dan partisipasi dari dua tokoh penting, yaitu Ahmad Hassan dan Muhammad Natsir

Usaha Persis untuk mewujudkan cita-citanya, ialah mendirikan lembaga pendidikan, baik berupa sekolah, kursus, kelompok studi atau diskusi, pengajian, dan pesantren. Sekitar tahun 1927, Persis telah mempunyai kelompok diskusi keagamaan yang diikuti oleh anak-anak muda yang telah menjalani masa studinya di sekolah-sekolah menengah pemerintah dan yang ingin mempelajari Islam secara sungguh-sungguh. Mereka yang ikut dalam kelompok diskusi ini tercatat antan lain: Muhammad Natsir, Fakhruddin al-Kahiri, Rusbandi, Cayo dan lain-lain.Selain itu, diadakan pula kursus-kursus dalam masalah agama untuk orang-orang dewasa. Hassan dan Zamzam mengajar pada kursus-kursus ini. Dalam kursus-kursus itu dibahas soal-soal iman serta ibadah dengan menolak segala kebiasaan bid'ah. Masalah-masalah yang aktual pada masa itu menjadi topik pembicaraan, sepem poligami dan nasionalisme.

Di bidang pendidikan, Persis mendirikan sebuah madrasah yang pada awalnya dimaksudkan untuk anak-anak dari anggota Persis, Tetapi kemudian, madrasah ini dibuka bagi anak-anak lainnya. Sebuah kegiatan lain yang penting dalam kegiatan pendidikan Persis adalah lembaga pendidikan Islam, sebuah proyek yang ditangani oleh M. Natsir. Lembaga ini berhasil mendirikan Taman Kanak-Kanak, HIS (keduanya tahun 1930, sekolah MULO (tahun 1931) dan sebuah sekolah guru (1932). 

0 komentar:

Posting Komentar